olzhd.blogg.se

Percakapan bahasa mandarin alamat
Percakapan bahasa mandarin alamat






percakapan bahasa mandarin alamat

Untuk pergi ke the Great Wall of China, ada dua jenis transportasi umum yang bisa dipilih, bis dan kereta. Tujuan selanjutnya adalah the Great Wall of China. Setelah puas keliling Forbidden City, tak terasa sudah tengah hari maka kami memutuskan untuk makan siang di restoran lokal sebelum melanjutkan perjalanan. Ada simbol khusus yang dibuat untuk kaisar dan permaisuri dimana kaisar dilambangkan dengan binatang Naga dan Permaisuri dilambangkan dengan binatang burung Phoenix.

percakapan bahasa mandarin alamat percakapan bahasa mandarin alamat

Misalnya, kenapa disebut Forbidden City?! Rupanya jaman dahulu, rakyat biasa tidak diperbolehkan masuk ke kompleks istana ini tanpa izin khusus dari Kaisar makanya disebut Purple Forbidden City atau Forbidden City. Kompleks istana ini adalah inspirasi untuk set film “Curse of the Golden Flower” lho! Ada banyak fakta menarik tentang kompleks istana ini. Tadi di lapangan Tiananmen dan mausoleum Mao Zedong juga ukurannya giant! (Museum Terra-Cotta dan Maosoleum Qin Shi Huang juga gigantic sih) membuat saya berpikir mungkin untuk mengakomodasi jumlah penduduk China yang juga besar kali ya.įorbidden City adalah kompleks istana di era 4 kaisar selama dinasti Qing dan dinasti Ming berkuasa.

percakapan bahasa mandarin alamat

Karena antriannya cukup panjang, kami memutuskan untuk tidak ikut mengantri dan beranjak langsung ke Forbidden City.Īudio guide lengkap dengan peta dan lampu indikasi keberadaan kitaīegitu masuk ke dalam, saya takjub dengan betapa luasnya kompleks istana Forbidden City ini. Di dalam mausoleum kami bisa melihat antrian panjang turis lokal yang ingin melihat jasad Mao Zedong yang disemayamkan di tempat ini. Untuk masuk ke mausoleum kami harus melalui security check-in. Mausoleum Mao Zedongįorbidden City ini letaknya tepat di belakang Tiananmen Square, jadi kami sempat masuk ke mausoleum Mao Zedong terlebih dahulu sebelum ke Forbidden City. Untuk pergi ke Forbidden City kami menggunakan subway dari stasiun Pudong dan berhenti di stasiun Tiananmen East (atau Tiananmen West) dan dilanjutkan dengan berjalan kaki menuju Tiananmen Square. Pagi hari pertama kami di Beijing, kami menargetkan dua tempat untuk di kunjungi, the Forbidden City dan the Great Wall of China (sisi Badaling). Sayangnya pada waktu itu kami hanya punya waktu satu setengah hari sebelum harus berpindah lagi ke kota lain. Rupanya ada banyak sekali objek wisata yang wajib untuk dikunjungi ketika berada di Beijing.








Percakapan bahasa mandarin alamat